Belajar Bisnis Kaos Sablon

Kaos sablon belakangan ini memang banyak digemari. Selain karena desainnya yang unik dan tentunya juga bisa disesuaikan dengan minat si pemakai, harganya juga relative terjangkau.

Dengan semakin besarnya minat pasar terhadap kaos sablon, kemudian menjamur pulalah para pebisnis kaos model seperti ini. Banyak yang berusaha mencari keuntungan dari bisnis sablon kaos ini, tidak hanya dalam skala besar, namun industry-industri rumahan pun ada. Bahkan secara individu, banyak orang yang juga mulai tertarik mempelajari cara sablon kaos dengan harapan bisa membuat dan mendesain sendiri kaos-kaos pribadinya sehingga membuatnya lebih berkarakter.

Untuk belajar cara sablon kaos ini sebenarnya tidak susah. Jika mau mencari, banyak sekali buku-buku panduan yang telah ada di pasaran. Bahkan, ada juga yang dilengkapi dengan langkah-langkah untuk memulai bisnis sablon kaos ini. Di internet pun, segala artikel yang terkait dengan sablon kaos juga mudah sekali di dapat.

Dan jika anda termasuk salah satu yang menggemari secara tertarik dengan kaos sablon, maka artikel ini sangat tepat anda baca.

Sebelum memulai belajar langkah-langkah cara sablon kaos, ada baiknya anda mengetahui terlebih dulu peralatan yang akan digunakan untuk proses pembuatannya.

1. Kain kasa yang terbuat dari nylon atau polyester yang biasanya difungsikan sebagai screen. Pilihlah screen ini dengan pori-pori kasar, biasanya bertipe T90, T77, T61, T54, atau T48. Kerapatan screen tergantung pada besarnya nilai. Jadi, semakin besar nilai screen nya, maka semakin rapat pula. Pemilihan juga tergantung pada kebutuhan masing-masing.

2. Obat afdruk yg berupa emulsion atau cairan kental. Untuk penggunaannya dicampur dengan sentitizer yang biasanya sudah terdapat dalam satu paket pembeliannya.

3. Sapu dari karet sintetis yang biasa disebut dengan rekel. Alat yang ini sangat mudah ditemukan dengan harga hanya sekitar seribuan saja per cm.

4. Alat-alat untuk memoles obat afdruk. Bisa menggunakan kuas cat, coater, atau pun mika.

5. Kaca yang memiliki ketebalan 0.2 sampai 0.5 mm.
6. Tinta atau cat khusus untuk menyablon.

7. Bantalan yang bisa dibuat sendiri oleh anda.
8. Semprotan cair yang akan digunakan untuk mengembangkan gambar hasil dari proses afdruk.

Sebelum proses sablon kaos dilakukan, ada satu hal penting yang akan mempengaruhi bagus tidaknya hasil sablon anda, yaitu proses pengafdrukan. Proses ini merupakan salah satu yang terpenting daam rangka menghasilkan hasil cetak sablon yang bagus.

Walaupun banyak yang menganggap proses ini sepele, namun tak jarang banyak yang tidak berhasil melakukannya. Hal terpenting yang harus ada perhatikan di dalam salah satu cara sablon kaos ini adalah saat penyinarannya atau yang lebih keren dengan sebutan eksposing.

Eksperimen yang semakin sering akan membuat anda lebih terbiasa dan mendapatkan hasil yang bagus. Nah, prosesnya kurang lebih seperti berikut:

1. Memberihkan screen dari debu dan kotoran yang akan mempengaruhi hasil dari afdrukan dengan menggunakan sabun colek dan kain. Lalu, keringkan di bawah sinar matahari dengan posisi berdiri.

2. Oleskan dengan merata obat afdruk dengan menggunakan rakel pada bagian depan dan belakang screen. Karena keringnya lumayan lama, maka terapkan tipis-tipis saja, lalu keringkan tetapi jangan langsung terkena sinar matahari.

3. Rekatkan ilm sablon yang sebelumnya telah anda buat pada screen dengan posisi sesuai dengan yang anda inginkan. Disinilah tahap eksposing terjadi. Urutan yang tepat untuk penyinaran ini adalah; kaca,film, screen, bantal kain hitam yang pemakaiannya harus ditekan sehingga tidak ada cahaya yang bisa masuk meskipun lewat celeh-celahnya arena akan mengakibatkan kegagalan, Lampu neon 2×40watt.

4. Setelah proses di atas, anda akan melihat image yang tadi anda buat secara samar-samar di atas screen yang telah diberi obat afdruk. Rontokkan obat afdruk yang menempel menutupi image dan siram dengan air tekanan tinggi atau bisa juga anda benamkan ke dalam air yag sudah anda siapkan.

Setelah proses pengafdrukan selesai, inilah tahapan cara sablon kaos yang sesungguhnya:

1. Plester pada bagian pinggir gambar agar cat yang akan anda gunakan nanti tidak mengalir kemana-mana.
2. Posisikan rubber yang telah anda beri warna sesuai keinginan.
3. Jangan lupa untuk mendasari kaos dengan triplek sehingga nantinya cat tidak tembus ke bagian kaos yang lain.
4. Sapukan cat menggunakan rakel, lalu keringkan.
5. Seusai digunakan, langsung cuci screen dengan sabun dan kain.

Selamat Mencoba :D

Jika anda inggin membuat koas satuan dengan berbagai desain silahkan kunjungi BIKIN KAOS
atau Klik disini Soal harga bisa nego! 08562562473